Bapaslon Wali Kota/Wakil Wali Kota Binjai, Zainuddin Purba/Hendro Susanto, didampingi pengurus partai pendukung dan relawan, saat mendaftar ke KPUD Binjai, Kamis (29/08/2024). Foto Bewe
Binjai- Maraknya peredaran narkoba di Kota Binjai menyulut keprihatinan bakal pasangan calon (bapaslon) Wali Kota/Wakil Wali Kota, Zainuddin Purba/Hendro Susanto. Bahkan, pasangan yang diusung Partai Golkar dan PKS ini berjanji untuk menggusur narkoba dari wilayah Kota Binjai, usai menjadi pemenang dalam pilkada serentak tahun 2024.
"Kalau terpilih jadi Wali Kota, saya yang akan memimpin langsung pemberantasan narkoba di Kota Binjai," tegasnya saat konferensi pers usai mendaftar ke KPUD Binjai, Kamis (29/08/2024).
Sesuai tagline yang mereka usung, yakni 'Binjai Bersih, Binjai Berseri', pemberantasan narkoba akan menjadikan kota ini menjadi berseri. Guna mewujudkan hal itu, pihaknya bersama aparat kepolisian dan TNI akan memberantas peredaran narkoba hingga ke akar-akarnya.
"Wali Kota punya kewenangan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan rakyat, bersama Kapolres dan Dandim," tutur politisi yang karib disapa 'Pak Uda' ini.
Salah satu upaya yang bakal dilakukan pihaknya setelah terpilih dalam pilkada Kota Binjai tahun 2024, yakni dengan mendirikan tenda di kawasan 'sarang narkoba'. Nantinya, empat tenda didirikan, masing-masing untuk dirinya, Wakil Wali Kota, Kapolres, dan Dandim.
"Demi Allah, kita akan berkemah di sarang narkoba, apa mereka para bandar narkoba masih terus beroperasi," ujarnya.
Pada kesempatan itu, Zainuddin juga menyoroti minimnya pelayanan di RSUD Djoelham Binjai, khususnya menu makanan untuk para pasien yang dinilai tidak layak dikonsumsi.
"Nantinya, apa yang dimakan oleh Zainuddin Purba dan Hendro Susanto, juga akan dimakan para pasien di RSUD Djoelham Binjai, tentunya hal itu disesuaikan dengan kondisi pasien masing-masing," ungkapnya.
Ia juga berteriakasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan kepercayaan kepada Zainuddin/Hendro untuk maju dalam pilkada Kota Binjai tahun 2024.
Berdasarkan pengamatan, kedatangan Zainuddin/Hendro ke KPUD Binjai didampingi Ketua DPD Partai Golkar Binjai, H Noor Sri Syah Alam Putra ST, Ketua DPD PKS Kota Binjai, Muhty Ardiansyah, sejumlah ulama, relawan dan pendukungnya. Rombongan diterima Ketua KPUD Binjai, Anton Indratno, didampingi Sekretaris, Saiful, serta para Komisioner seperti Arifin Saleh, Ari Nurwanto, Ahmad Siregar, Hendri Nauli Rambe, dan perwakilan Bawaslu Kota Binjai.
Dalam sambutannya, Anton Indratno menyatakan, pendaftaran bakal calon wali kota/wakil wali kota merupakan bagian dari tahapan pilkada serentak tahun 2024. Saat pendaftaran, lanjutnya, setiap bapaslon wajib menyerahkan berkas dokumen berupa syarat calon dan syarat dukungan pencalonan dari partai politik. Berkas dan dokumen tersebut akan diperiksa atau diteliti oleh petugas KPU. Setelah itu akan dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan terhadap paslon.
”Untuk pemeriksaan kesehatan dilakukan di RS Haji Medan pada hari Minggu tanggal 1 September 2024,” sebutnya sembari berharap tahapan pendaftaran ini bisa berjalan dengan lancar dan dinyatakan berkas dokumen lengkap, sehingga dapat mengikuti tahapan selanjutnya. Bewe