|

Pesta Sabu di Ladang Sawit Digrebek

Sejumlah barang bukti yang ditemukan saat penggerebekan di ladang kelapa sawit Dusun Pancur Ido Desa Pancur Ido Kecamatan Salapian, Langkat, Rabu (10/02/2021) sekira pukul 17.30 WIB. Foto ist 

Salapian- Pesta sabu-sabu di salah satu ladang kelapa sawit kawasan Dusun Pancur Ido Desa Pancur Ido Kecamatan salapian, Kabupaten Langkat, digrebek sejumlah personil Unit Reskrim Polsek Salapian, Rabu (10/02/2021) sekira pukul 17.30 WIB. Dua pria diamankan bersama sejumlah barang bukti perbuatan mereka.  

Menurut Kapolsek Salapian, Iptu Sutrisno SH, diwakili Kanit Reskrim, Ipda Mimpin Ginting SH MH, penggrebekan dilakukan untuk menindaklanjuti laporan masyarakat pada Rabu (10/02/2021) sekira pukul 16.30 WIB. Disebutkan, salah satu ladang kelapa sawit di Dusun Pancur Ido dicurigai sebagai lokasi bertransaksi sabu-sabu.

"Saya diperintahkan untuk memimpin tim melakukan penyelidikan ke lokasi dimaksud," ungkap Ipda Mimpin Ginting melalui telepon selulernya, Kamis (11/02/2021).

Tiba di lokasi sekira pukul 17.30 WIB, pihaknya melihat beberapa pria sedang mengobrol sembari duduk di kursi berbahan kayu yang berada di bawah pohon kelapa sawit. Tanpa menunggu waktu lama, penggerebekan segera dilakukan. Hasilnya tidak sia-sia. Di tempat duduk kayu tersebut ditemukan satu alat isap sabu (bong) dari botol air minum mineral. Sementara, satu bong yang terbuat dari botol minuman berbahan plastik lainnya ditemukan di bawah pohon kelapa sawit.

"Di bawah tempat duduk kayu itu berserakan bungkus klip kecil berisi sabu dan 11 klip plastik kecil yang sudah kosong," ujar Ipda Mimpin Ginting.

Ia menambahkan, kedua pria yang diamankan, masing-masing Dedi Bangun (35) warga Dusun Landbow Desa Sampe Raya Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat dan Yogi Nandika Munthe (16) warga Desa Timbang Lawan Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat.

"Saat ini, kedua tersangka berikut barang bukti yang ditemukan masih di Mapolsek Salapian sebelum dilimpahkan ke Sat Narkoba Polres Langkat," tuturnya. Ian


Komentar

Berita Terkini