"Bantuan ini kita beli dari petani hortikultura di wilayah Provinsi Sumatera Utara, dengan dana yang bersumber dari APBN," ungkap Kepala Dinas TPH Sumut, Dahler Lubis, usai menyerahkan bantuan di Panti Asuhan Al Washliyah, kawasan Jalan Karya Jaya Medan Johor, Rabu (16/09/2020) pagi.
Ia mengemukakan, fasilitasi pembelian hasil panen petani ini melalui kegiatan bantuan pemasaran produk hortikultura bagi petani terdampak Covid-19.
"Ada enam panti asuhan di Kota Medan yang kita berikan bantuan produk hortikultura seperti ini," ujarnya.
Dahler menyatakan, para petani hortikultura secara tidak langsung terdampak pandemi Covid-19. Salah satu, proses distribusi menjadi terhambat, sehingga mengakibatkan over produksi dan memicu penurunan harga jual hasil panen.
"Melalui kegiatan ini, diharapkan petani yang sedang panen bisa terbantu karena kita beli untuk didistribusikan secara gratis ke panti asuhan di Kota Medan," tuturnya.
Sebelumnya, dihadapan para penghuni panti asuhan, Dahler mengingatkan untuk tetap bersemangat dalam belajar dan menunaikan ibadah sholat.
"Tetap semangat untuk belajar untuk masa depan yang lebih baik lagi dan jangan pernah tinggalkan sholat serta mendoakan orang tua," imbaunya.
Sejumlah anak-anak Panti Asuhan Al Washliyah di kawasan Jalan Karya Jaya Medan saat menghadiri acara penyerahan bantuan, Rabu (16/09/2020). Foto Fey |
"Tetap semangat untuk belajar untuk masa depan yang lebih baik lagi dan jangan pernah tinggalkan sholat serta mendoakan orang tua," imbaunya.
Bantuan tersebut disambut positif Kepala Panti Asuhan Al Washliyah, Anhar Manik.
"Bantuan ini sangat bermanfaat bagi para penghuni panti asuhan," sebutnya.
Sementara, Kepala Bidang Hortikultura Dinas TPH Sumut, Bahruddin Siregar, menjelaskan, bantuan yang diberikan kepada setiap panti asuhan terdiri atas cabai merah, bawang merah, sayur-sayuran dan buah-buahan.
"Kita beli dari petani yang sedang panen di Kabupaten Tanah Karo, Medan, Deliserdang dan Simalungun," paparnya.