|

Presiden Jokowi: "Percepat Infrastruktur ke Danau Toba..!

Presiden Joko Widodo dan rombongan disambut Gubsu Edy Rahmayadi di Bandara Silangit, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, Senin (29/7/2019) petang. Foto Ist
Tarutung- Sesaat setelah menjejakkan kakinya di wilayah Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Presiden Joko Widodo menginstruksikan pihak terkait untuk mempercepat pembangunan infrastruktur transportasi dan fasilitas publik lainnya di kawasan Danau Toba, Sumatera Utara.

"Percepat pembangunan infrastruktur ke Danau Toba sesuai dengan rencana," tegasnya setelah mendarat di Bandara Silangit, Kabupaten Taput, Senin (29/7/2019) petang.

Ia berharap, pembenahan yang segera dilakukan mampu menjadikan Danau Toba sebagai daerah destinasi (tujuan) wisata super prioritas bersama 10 kawasan lain di nusantara.

Berdasarkan pengamatan, Presiden Jokowi didampingi ibu negara, Iriana, berikut rombongan segera menuju Sipinsur Geosite di Desa Parulohan, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumut, yang berjarak sekira 17 km dari Bandara Silangit. Di tempat itu, ia sempat mengagumi taman konvservasi seluas 4 hektar berisi hutan pinus yang berada di pinggir Danau Toba.

Presiden Jokowi menyatakan, kawasan Danau Toba memiliki 28 lokasi seperti Sipinsur Geosite yang masing-masing memiliki keunggulan, baik dari sisi alam, budaya, sejarah maupun potensi ekonomi daerahnya.

“Saya ingin kawasan Danau Toba menjadi destinasi wisata berkelas. Tentu saja, pengembangan dan penataan kawasan Danau Toba ini membutuhkan investasi dan anggaran dari APBN yang besar. Insya Allah, kita mulai kerjakan tahun ini,” sebutnya.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, menyatakan, Presiden Jokowi menginginkan pelabuhan berarsitektur modern di kawasan Danau Toba agar bisa menarik wisatawan berkunjung ke tempat itu. Guna merealisasikan keinginan tersebut, pihaknya akan bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umun dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk desain bangunan arsitektur sejumlah pelabuhan penyeberangan di kawasan Danau Toba.

"Ada 12 pelabuhan penyeberangan di KSPN (Kawasan Strategis Pariwisata Nasional, red) Danau Toba yang akan dibangun secara bertahap dengan dana mencapai Rp469 miliar dari APBN," tukasnya.

Budi Karya merinci, empat pelabuhan, masing-masing Simanindo, Ambarita, Muara, dan Tigaras, dilakukan pengembangan pada tahun ini dan direncanakan rampung di tahun 2020. Tiga pelabuhan, yakni Marbun Toruan, Tongging dan Balige akan dibangun mulai tahun 2019 dan direncanakan ranpung pada 2020. Sementara, Pelabuhan Ajibata mulai dibangun tahun 2018 dan telah selesai pada 2019.

"Nanti, ada empat pelabuhan yang akan dibangun pada tahun 2020, masing-masingPelabuhan Silalahi, Sipinggan, Onan Runggu dan Porsea," tuturnya.

Selain pelabuhan penyeberangan, pihaknya juga memberikan dukungan melalui pembangunan lima kapal sampai tahun 2020 senilai Rp122 miliar yang bersumber dari APBN. Dijelaskannya, satu Kapal Motor Penyeberangan Ihan Batak dengan bobot 546 GT telah selesai dibangun pada tahun 2018, dua Kapal Penyeberangan masing-masing 300 GT dan 200 GT, direncanakan rampung pada tahun 2019 dan 2020 serta dua Bus Air yang akan selesai pada tahun 2020.

Presiden Joko Widodo melihat perkembangan pembangunan Pelabuhan Muara di Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, Senin (29/7/2019) malam. Foto Ist
Tak hanya itu, kata Budi Karya, ada juga pemberian subsidi operasional angkutan penyeberangan dan Rencana Induk Pelabuhan (RIP) sampai tahun 2020 dengan total alokasi anggaran senilai Rp4,7 miliar untuk rute Ambarita-Ajibata, Ajibata-Onan Runggu, Balige-Onan Runggu, Muara-Nainggolan, dan Muara-Sipinggan. Begitu juga pemberian fasilitas perlengkapan jalan senilai Rp25,2 miliar pada beberapa ruas jalan, seperti Jalan Nasional KSPN Danau Toba (Lingkar dalam Pulau Samosir), Jalan Kabanjehe-Sidikalang (KM 121), Jalan Siantar-Balige (KM 47-48), Jalan Nasional di Kabupaten Simalungun dan Jalan Dolok Merangir-Siantar-Parapat (064-065-066).

"Kita juga memberikan subsidi angkutan multimoda sampai tahun 2020 senilai Rp23,8 miliar dengan beberapa lintasan yaitu Silangit-Ajibata, Silangit-Tarutung, Silangit-Dolok Sanggul, Stasiun kereta api rute Ajibata-Pematang Siantar, Teluk Nibung-Ajibata, pelayanan Shuttle Bus Balige, Parapat dan Huta Ginjang, Tapanuli Utara," urainya lantas mengklaim total dukungan investasi Kementerian Perhubungan dari sektor Perhubungan Darat untuk pengembangan KSPN Danau Toba hingga tahun 2020 mencapai Rp644,6 miliar.

Dalam kunjungan kali ini, Presiden Jokowi berkeliling kawasan Danau Toba selama tiga hari. Di hari kedua, Presiden Jokowi bersama rombongan mengunjungi Salib Kasih di Tarutung, Pasar Siborong-borong, keduanya di wilayah Kabupaten Taput dan Geosite Sibisa di Kabupaten Toba Samosir (Tobasa). Setelah itu, rombongan juga menuju Pulau Samosir melalui pelabuhan Ajibata dari Kota Parapat.

Di Pulau Samosir, Presiden bersama rombongan, diantaranya Menko Maritim Luhut Panjaitan, Menteri Pariwisata Arief Yahya dan Menkumham Yassona Laoly, dipandu Gubsu Edy Rahmayadi berkunjung ke Pasar Souvenir, Pantai Pasir Putih Parbaba, Pusat Informasi Geopark Kaldera Toba Sigulatti serta lokasi lainnya, sebelum bermalam di kawasan itu.

Sebelum bertolak kembali ke Jakarta, Presiden akan mengunjungi lokasi peternakan sapi di Desa Parsingguran, Kecamatan Pollung, Kabupaten Humbahas. Fey

Komentar

Berita Terkini