Medan – Sejumlah inovasi lahir dalam upaya memudahkan proses perawatan tanaman anggur. Salah satunya, menerapkan sistem irigasi tetes dengan venturi injection.
Memasuki green house (bangunan beratap plastik UV untuk mengontrol suhu dan kelembapan pada tanaman, red) berukuran 14x23,5 meter persegi di kawasan Jalan Eka Kencana Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, tatapan mata langsung dimanjakan dengan deretan tanaman anggur berusia tiga minggu. Sebanyak 30 batang tanaman anggur beragam varietas tumbuh subur di lahan gembur tersebut. Berdekatan dengan setiap tanaman, terpasang pipa, berikut nozle, untuk sistem pengairannya. Sementara, di sudut bangunan, terdapat pusat kontrol air untuk sistem pengairan tanaman anggur di green house tersebut.
“Kita gunakan sistem irigasi tetes dengan venturi injection untuk proses penyiraman dan juga pemupukannya,” ungkap Pengelola kebun anggur tersebut, Sofyan Hasibuan, akhir pekan lalu.
Melalui cara tersebut, lanjutnya, proses penyiraman dan pemupukan menjadi semakin mudah.
“Sistem pengairan irigasi tetes dengan venturi injection ini atas saran dari Bapak Karyono,” ujarnya seraya menunjuk pria yang sedang membenahi pipa di salah satu tanaman anggur.
Sofyan mengklaim, beragam varietas anggur menjadi koleksi kebun milik Ketua Badan Kemakmuran Masjid Al Amin, kawasan Jalan Eka Surya Medan, H Wahyu, tersebut. Beberapa diantaranya seperti Transfigurasi, Tamaki, Everes, Bonaparte, Dikson, Julian, Ninel, Kupidon, Cherni, Jupiter, Cristal, Grenpik, Basenti dan Ghospy.
“Saat ini, kita masih terus belajar cara merawat tanaman anggur hingga menghasilkan buah dari Bapak Karyono,” sebutnya.
![]() |
H Karyono sedang memeriksa pipa aliran air ke tanaman anggur. Foto Fey |
“Sistem irigasi tetes dengan menggunakan venturi injector ini untuk menyedot pupuk atau nutrisi cair dari wadah terpisah dan mencampurkannya dengan pipa air yang dialirkan ke tanaman,” paparnya.
Cara kerja sistem ini, kata Karyono, tergolong sederhana. Saat pompa menyala, venturi injector bekerja dengan prinsip tekanan rendah, menyedot larutan nutrisi dari tangki pupuk dan mencampurkannya ke aliran air yang menuju tanaman.
“Penggunaan pupuk dan pestisida jadi lebih efisien karena cairan disebarkan dengan tepat dan sesuai kebutuhan tanaman,” tukasnya.
Ia mengingatkan, pemilihan pupuk dan pestisida yang sesuai dengan tanaman anggur sangat penting. Begitu juga penyiramannya, harus teratur untuk memastikan tanaman mendapatkan air dan nutrisi yang cukup dalam pertumbuhannya. Fey