|

Pemprov Sumut Dorong Desa Kembangkan Potensi

Gubsu Edy Rahmayadi dalam pertemuan dengan seluruh kepala desa dan camat se Kabupaten Paluta di Aula Kantor Bupati, kawasan Jalan Lintas Gunung Tua-Padangsidimpuan KM 3, Rabu (16/06/2021). Foto Ist  

Gunung Tua- Dalam upaya mewujudkan slogan membangun desa menata kota, pihak Pemprov Sumut terus mendorong desa mengembangkan potensi wilayahnya. Hal ini mengingat, desa merupakan salah satu poin penting dalam membangun Sumut.

"Ayo Pak Kepala Desa, temukan potensi daerah kalian, kalian yang paling tahu daerah kalian. Kalau ada dan jelas, datang saya ke sana (desa, red), kita kembangkan," tegas Gubsu Edy Rahmayadi dalam pertemuan dengan seluruh kepala desa dan Camat se Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) di Aula Kantor Bupati, kawasan Jalan Lintas Gunungtua-Padangsidimpuan Km 3, Rabu (16/06/2021).

Dicontohkannya Desa Paloh Naga Kabupaten Deliserdang yang sukses mengembangkan program agrowisata. Memanfaatkan hamparan sawah yang dijadikan lokasi makan dan tempat bersantai, desa tersebut mampu menarik perhatian Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno untuk mampir. Ia menilai, Kabupaten Paluta juga memiliki potensi wisata menarik, salah satunya Candi Bahal.

"Di sini ada Candi Bahal, kemas dengan baik itu, bakal banyak yang akan mengunjungi. Desa lain kalaupun bukan wisata, pasti ada potensinya yang menonjol, saya yakin Pak Kepala Desa bisa," ujarnya yang disambut tepuk tangan ratusan kepala-kepala desa dan Camat yang hadir.

Menanggapi hal itu, Bupati Paluta, Andar Amin Harahap, bertekat mendorong 386 desa di 12 kecamatan untuk mengembangkan potensinya. 

"Kita akan dorong ini untuk membangun ekonomi rakyat, kita tingkatkan akses ke desa-desa agar mempermudah pengembangannya," sebutnya. 

Pada kesempatan itu, sejumlah kepala desa menyampaikan beragam keluhan. Selain jalan, irigasi juga dipersoalkan. Salah satunya, dari Kepala Desa Pintu Padang, Andus Harahap. 

"Ada beberapa desa yang irigasinya perlu ditingkatkan, kasihan masyarakat kita pas jarang hujan gini padi mereka bisa rusak karena kurang air. Kami harap ini cepat diselesaikan," sebutnya.

Tampak hadir mendampingi Gubsu Edy, Ketua TP PKK Sumut, Hj Nawal Lubis, Kepala Dinas Perkebunan Lies Handayani Siregar, Plt Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Sumut, Bahruddin Siregar, Plt Kepala Dinas Kesehatan, Aris Yudharinsyah dan Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD), Achmad Fadly. Dra

Komentar

Berita Terkini