|

Metode Gasing Humbahas Ikut Lomba Inovasi Sumut 2022

Bupati Humbahas, Dosmar Banjarnahor SE, mempresentasikan metode Gasing kepada para juri Lomba Inovasi Daerah Sumut 2022, di Medan, Kamis (20/10/2022). Foto Ist
Medan- Pemkab Humbanghasundutan mengikutsertakan metode Gasing (Gampang, Asik dan Menyenangkan, red) dalam Lomba Inovasi daerah Provinsi Sumut tahun 2022 di Ruang Command Center Sumut Smart Province, Kota Medan, Kamis (20/10/2022).

Mengusung tema 'Tak Lagi Pusing karena Gasing', Bupati Humbahas, Dosmar Banjarnahor SE, mempresentasikan pembelajaran matematika dengan metode Gasing di ajang yang disleenggarakan pihak Badan Penelitian dan Pengembangan Pemprovsu.

"Inovasi ini dilatarbelakangi matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang ditakuti oleh siswa," papar Bupati Dosmar mengawali presentasinya.

Selain itu, lanjutnya, kurang pahamnya para pelajar dalam berhitung cepat akibat minimnya minat belajar dalam mata pelajaran matematika. Hal itu diperkuat dari posisi Indonesia di urutan 72 dari 78 negara saat pihak OECD (Organisation for Economic Co-operation and Development, red) menggelar even PISA pada tahun 2018. 

"Berarti rata-rata kemampuan pelajar Indonesia dalam pelajaran matematika sangat rendah," tukasnya. 

Ia mengklaim, metode Gasing bekerjasama dengan Yayasan Teknologi Indonesia Jaya, asuhan Prof Yohannes Surya. Dikemukakannya, inovasi gasing ini dapat mengubah cara berpikir anak tentang mata pelajaran matematika yang membuat para pelajar menjadi lebih kreatif, inovatif dan percaya diri. 

"Inovasi ini juga membuat cara mengajar dan belajar matematika lebih mudah sehingga nantinya tercipta generasi tanggap dan cepat berhitung," tuturnya. 

Pemaparan itu disambut positif oleh seluruh dewan juri karena cukup jarang saat ini sebuah daerah membuat inovasi di bidang Pendidikan. Para juri juga mengharapkan agar metode gasing ini untuk terus diterapkan di seluruh sekolah yang ada di Humbahas.

Tampak hadir, Sekdakab Drs Tonny Sihombing, Asisten Administrasi Umum, Drs Janter Sinaga, Kadis Pendidikan, Drs Jhonny Gultom dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda), Pahala Hamonangan Lumbangaol MEng. Fey

Komentar

Berita Terkini