|

Gubsu Edy Janjikan Perbaikan Jalan Zona Dataran Tinggi

Gubsu Edy Rahmayadi, saat menghadiri kegiatan Pra Musrenbang RKPD Sumut Tahun 2023 Zona Dataran Tinggi di Hote Niagara, Parapat, Kabupaten Simalungun, Rabu (16/03/2022) pagi. Ist

Parapat- Gubsu Edy Rahmayadi berkomitmen memperbaiki jalan provinsi di zona dataran tinggi. Tak tanggung-tanggung, sebesar 30% dari total anggaran multiyears perbaikan jalan di Sumut tahun 2022-2023 senilai Rp2,7 triliun, dialokasikan untuk kawasan tersebut.

“Demi Tuhan, ini untuk rakyat, untuk memudahkan rakyat-rakyat kita, inilah yang kita lakukan,” tegasnya saat kegiatan Pra Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Sumut Tahun 2023 Zona Dataran Tinggi di Hotel Niagara, Parapat, Kabupaten Simalungun, Rabu (16/03/2022) pagi. 

Keterbatasan anggaran, kata Gubsu Edy, menjadi salah satu kendala memperbaiki jalan di Sumut. Sebelumnya, anggaran perbaikan jalan yang dialokasikan untuk Sumut dalam kurun waktu satu tahun hanya berkisar Rp300 miliar. Ia mengklaim, jumlah tersebut tidak bisa membuat akses jalan di Sumut sepanjang 3.005 km menjadi 'mulus'. 

“Kalau satu kilometer menghabiskan Rp5 miliar, berarti kalau uangnya Rp 300 miliar, setahun hanya 60 km, kapan selesainya, maka inilah langkah yang kita lakukan,” tuturnya.

Ia menambahkan, jalan provinsi di zona dataran tinggi Sumut sepanjang 120 km yang ada di Kabupaten Simalungun, Karo, Dairi, Pakpak Bharat, Pematangsiantar, Toba, Samosir, Tapanuli Utara, dan Humbang Hasundutan tersebut akan diperbaiki pada tahun 2022 dan 2023. Selain itu, pihaknya juga akan melakukan berbagai pembangunan infrastruktur prioritas, seperti pembangunan Jembatan Aek Pardomuan di Tapanuli Utara.

"Kita juga akan membangun bangunan perkuatan tebing Sungai Aek Siborgung Tarutung, Tapanuli Utara, tebing Sungai Bah Bolon Simalungun, dan tebing Sungai Bah Lombut Simalungun, serta rehabilitasi atau perbaikan dan pembangunan infrastruktur pengendalian banjir pada Sungai Lau Mbelin dan Sungai Lau Nagan, di Kabupaten Karo," urainya.

Khusus di sektor pertanian, pihak Pemprov Sumut bakal melakukan peningkatan jaringan irigasi permukaan pada daerah irigasi (DI) Hutapaung atau Parmiahan Desa Hutajulu, Pollung Humbang Hasundutan, DI Rambung Merah atau Simarimbun, serta pembangunan dua unit PLTS Terpusat dalam upaya mendukung sektor pertanian  di Kabupaten Dairi dan Samosir.

Begitu juga dalam upaya menurunkan angka stunting, pihak Pemprov Sumut membangun beberapa infrastruktur pengolahan limbah domestik. Beberapa diantaranya, pembangunan infrastruktur IPAL individual pada lokasi stunting di Kecamatan Pakkat, Kecamatan Onan Ganjang, dan Kecamatan Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan.

Tampak hadir, Bupati Toba, Poltak Sitorus, Bupati Simalungun, Radiapoh Hasiholan Sinaga, Bupati Samosir, Vandiko Gultom, Wakil Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nababan, Wakil Bupati Humbang Hasundutan, Oloan Paniaran Nababan, Bupati Karo, Cory Sriwaty Sebayang, Bupati Dairi, Eddy Keleng Ate Berutu dan Wakil Bupati Pakpak Bharat, Mutsyuhito Solin. Fey

Komentar

Berita Terkini