|

Mendag Sidak Pasar Kapuas Belawan

Mendag, M Lutfi, didampingi Gubsu Edy Rahmayadi dan Wali Kota Medan, Bobby yAfif Nasution, mengunjungi Pasar Tradisional Kapuas Belawan, Sabtu (01/05/2021) pagi. Foto Ist 

Belawan- Menteri Perdagangan, M Lutfi, didampingi Gubsu Edy Rahmayadi dan Wali Kota Medan, Bobby Afif Nasution, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke pasar tradisional Kapuas Belawan di kawasan Jalan Jawa Kelurahan Bahari II Kecamatan Medan Belawan, Sabtu (01/05/2021).

"Kunjungan ini untuk memeriksa ketersediaan bahan kebutuhan pokok selama bulan Ramadan sekaligus menyambut hari raya Idul Fitri 1442 Hijriah di Sumatera Utara, khususnya Kota Medan," papar M Lutfi, di sela kegiatan.

Berdasarkan hasil pengamatan, lanjutnya, ketersediaan bahan kebutuhan pokok relatif aman. Bahkan, dari sisi harga jual, kata M Lutfi, merupakan salah satu yang tebaik di wilayah Pulau Sumatera. Dicontohkannya harga daging sapi yang berkisar Rp125 ribu per kilogram (kg). Begitu juga haga cabai merah yang berada di kisaran Rp28 ribu-Rp30 ribu per kg dan cabai rawit yang berkisar Rp50 ribu per kg.

Pada kesempatan itu, M Lutfi mengklaim, pemeritah segera membenahi pasar tradisional agar bisa bersiang dengan pasar modern. Diharapkan, melalui cara itu kesejahteraan pedagang bisa meningkat. Dari sisi konsumen, akan mendapatkan kenyamanan saat berbelanja karena pasar menjadi bersih dan tidak bau.

”Mudah-mudahan akan kita kerjakan pada tahun anggaran mendatang. Pada kesempatan pertama, kita akan bereskan administrasinya dan saya akan tulis surat langsung kepada Menteri PUPR agar bisa dianggarakan, sehingga bisa dimulai pengerjaannya,” papar M Lutfi.

Sebelumnya, Wali Kota Medan, Bobby Afif Nasution, menjelaskan, saat ini pedagang yang berada di pasar tradisional Belawan berkisar 300-an orang dan di luar pasar mencapai 400-an orang. Bila telah dibangun, lanjutnya, diperkirakan sebanyak 700 pedagang bisa tertampung.

“Detail Engineering Design pasar tradisional Belawan ini sudah ada," tukasnya.

Sementara, sejumlah pedagang mengeluhkan kondisi pasar tradisional belawan yang tergenang air saat musim hujan. Hal ini diakibatkan tidak adanya drainase, sehingga air menjadi tergenang. Van

  

Komentar

Berita Terkini