|

Sampah Berserakan di Kota Wisata Parapat

Sampah berserakan di pinggir jalan lintas sumatera yang berjarak sekira 200 meter dari Jembatan Sisera-sera Kecamatan Girsang Sipanganbolon Kabupaten Simalungun, Selasa (23/03/2021). Foto Effendy Bakkara

Parapat- Ternyata, sampah masih berserakan di Kota Parapat yang telah ditunjuk sebagai Destinasi Wisata Super Prioritas. 

Berdasarkan pengamatan, sampah berserakan sekira 200 meter dari jembatan Sisera-sera Kecamatan Girsang Sipanganbolon Kabupaten Simalungun, Selasa (23/03/2021). Padahal, kawasan itu merupakan pintu masuk ke Kota Parapat dari Kabupaten Toba. Ironisnya, tampak pula sampah dibuang ke dalam jurang yang dibawahnya merupakan aliran sungai Jembatan Sisera-sera.

"Setiap hari Camat Girsang Sipanganbolon melintasi jalan ini. Hanya saja, sampah tetap berserakan dan mengeluarkan aroma tidak menyedapkan," kecam seorang warga sekitar, D Sinaga (63).

Ia mengakui, pemerintah daerah telah menyediakan Tempat Pembuangan Akhir sampah di kawasan Nagori Sipanganbolon Induk. Namun, masyarakat tidak memanfaatkan hal itu. 

"Mungkin Camat Girsang Sipanganbolon tidak pernah menyampaikan permasalahan sampah yang berserakan di jalan lintas sumatera ini saat rapat Musrenbang Kecamatan," tuturnya.    

Saat dikonfirmasi melalui WhatsApp, Camat Girsang Sipanganbolon, Maruwandi Josua Simaibang, mengaku telah mendalami permasalahan sampah dan berupaya untuk segera membersihkan sampah di sepanjang jalan lintas sumatera kawasan Kelurahan Girsang Sipanganbolon.  

"Kami sudah dalami masalah sampah itu dan segera melakukan upaya pembersihan dengan melibatkan staf kecamatan yang ada. Terima kasih bang," tulis Maruwandi Josua. Effendy Bakkara

Komentar

Berita Terkini