|

HIMMAH Sumut: "Usut BOS Afirmasi Pendidikan Sumut 2019..!"

Para aktivis HIMMAH dari 16 kabupaten/kota di Sumut merekomendasikan pengusutan dugaan korupsi dana BOS Afirmasi tahun 2019, beberapa waktu lalu. Foto Ist 

Medan- Dugaan korupsi dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Afirmasi Sumatera Utara tahun 2019 menjadi sorotan para aktivis Himpunan Mahasiswa Al Washliyah (HIMMAH) Sumut. Bahkan, menjadi rekomendasi dalam Rapat Pimpinan Wilayah dan Pimpinan Cabang HIMMAH se Sumut di Medan yang dihadiri Ketua Umum HIMMAH RI, Aminullah Siagian pada 7 Nopember 2020 silam.

"Usut dana BOS Afirmasi Pendidikan Sumatera Utara tahun 2019 karena berpotensi merugikan negara miliaran rupiah," tegas Ketua HIMMAH Sumut, Abdul Razak Nasution, melalui WhatsApp, Senin (09/11/2020).

Pihaknya juga mendesak Kapolri, Jenderal Idham Azis, segera 'turun-tangan' memerintahkan Kabareskrim membongkar dugaan korupsi dana BOS Afirmasi Sumut tahun 2019 itu. Apalagi, dugaan kasus korupsi tersebut akan mencoreng nilai-nilai pendidikan di Indonesia, khususnya, Provinsi Sumut.

"Ini merupakan rekomendasi pada rapat HIMMAH Sumatera Utara yang diikuti perwakilan dari 16 pimpinan cabang di kabupaten/kota di Sumatera Utara," sebut mahasiswa Pasca-sarjana UISU ini.

Ditambahkan, pihak HIMMAH Sumut juga meminta aparat kepolisian membongkar 'aktor' intelektual di balik dugaan kasus korupsi itu, baik oknum kepala sekolah, oknum di Dinas Pendidikan Sumut, maupun pihak-pihak yang terlibat dalam penyaluran BOS itu.

Para aktivis HIMMAH Sumut usai mengikuti rapat yang dihadiri Ketua Umum HIMMAH RI, Aminullah Siagian, di Medan, beberapa waktu lalu. Foyto Ist 

Berdasarkan hasil investigasi pihaknya, sejumlah kabupaten di Sumut disinyalir bermasalah dalam hal penyaluran dana BOS Afirmasi Pendidikan pada tahun 2019. Sejumlah daerah dimaksud, diantaranya, Kabupaten Deliserdang, Asahan, Batubara dan Padanglawas. Fey


Komentar

Berita Terkini