Sumut Siap Ikut ‘Gerakan Penanaman 1.000 Pohon'

Kadis Ketapang TPH Sumut, H Rajali (nomor dua dari kiri), bersama sejumlah pejabat eselon III, saat memeriksa persiapan lokasi kegiatan 'Gerakan Penanaman 1.000 Pohon' di Taman PKK Sumut, kawasan Jalan dr Mansyur Medan, Selasa (31/01/2023) siang. Foto Ist 

Medan | Persiapan terus dilakukan pihak Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura (Ketapang TPH) Sumut di Taman PKK Sumut, kawasan Jalan dr Mansyur Medan, menjelang kegiatan ‘Gerakan Penanaman 1.000 Pohon’ yang dipusatkan di Kabupaten Magelang Provinsi Jawa Tengah, Rabu (01/02/2023) pagi.

“Kita terus membenahi lokasi penanaman, termasuk mengatur jarak tanam bibit tanaman buah yang besok  ditanam oleh Ketua TP PKK Provinsi Sumatera Utara, Ibu Nawal beserta sejumlah pengurus dan tamu undangan lainnya,” papar Kepala Dinas Ketapang TPH Sumut, H Rajali, di lokasi kegiatan, Selasa (31/01/2023) siang.

Diakuinya, keterlibatan pihak Dinas Ketapang TPH Sumut dalam kegiatan ini berdasarkan Surat Edaran dari Kementerian Pertanian sebelumnya yang berisi imbauan kepada seluruh Dinas Pertanian di setiap provinsi agar berpartisipasi dalam ‘Gerakan Penanaman 1.000 Pohon' yang digagas Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE) Kabinet Indonesia Maju (KIM). 

“Ibu negara, Iriana Joko Widodo didampingi Ibu Wury Ma'ruf Amin, bersama seluruh anggota komunitas OASE KIM secara resmi akan memulai kegiatan ini secara nasional dengan menanam pohon Siwalan di Magelang Provinsi Jawa Tengah, yang diikuti seluruh provinsi di Indonesia,” sebutnya yang saat itu didampingi sejumlah pejabat eselon III lingkup Dinas Ketapang TPH Sumut, seperti  Lambok Turnip, H Sutarman, Marino, Muddin Dalimunthe dan Ahmad Fauzan Lubis.

Nantinya, kata Rajali, Ibu Negara dan rombongan akan menyaksikan secara daring (dalam jaringan, red) penanaman yang dilakukan setiap provinsi, diikuti dialog interaktif yang diikuti seluruh provinsi di Indonesia.

“Kita sudah persiapkan TV layar lebar berikut sambungan internet yang akan mendukung kegiatan daring besok,” tukasnya. 

Ia mengklaim, kegiatan ini sebagai bagian dari ‘Hari Gerakan Satu Juta Pohon' yang diperingati setiap tanggal 10 Januari, dalam upaya pelestarian lingkungan. 

“Ini merupakan bentuk pemanfaatan lahan dan kepedulian terhadap lingkungan dalam upaya mewujudkan lingkungan yang sehat dan asri,” tuturnya.

Kepala Bidang Tanaman Hortikultura Dinas Ketapang TPH Sumut, Lambok Turnip, bersama sejumlah stafnya dan pihak BPTP Sumut, di Taman PKK Sumut, kawasan Jalan dr Mansyur Medan, Selasa (31/01/2023) siang. Foto Ist

Ia berharap, gerakan ini akan membuat masyarakat bisa mengubah kebiasaan menebang dan menggantinya dengan menanam sekaligus merawat tanaman.

“Jika tidak bisa menanam pohon, maka rawat lah. Atau minimal tidak merusak pohon yang ada demi kelestarian lingkungan hidup,” imbaunya.

Guna menyukseskan pelaksanaan kegiatan tersebut, pihaknya juga secara ‘keroyokan’ membenahi lokasi kegiatan. Tampak, Kasubbag Umum, Syarifuddin Siregar, didampingi koleganya, Teguh Pribadi Siregar, sibuk mengarahkan sejumlah pekerja untuk menempatkan monitor TV di lokasi yang telah ditetapkan sebelumnya. Ia juga mengecek sound system dan perangkat pendukung lainnya.

Begitu juga Kepala Seksi Pengamatan dan Penanganan Dampak Perubahan Iklim UPT Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura, Amran, bersama koleganya, Syahrin Hidayat Hasibuan dan Hendrik Miraza, memeriksa 50 lubang yang bakal diisi 50 batang bibit tanaman buah. Sesekali, ketiganya turut memasukkan tanah humus ke dalam lubang tersebut.

Kepala Seksi Pengamatan dan Penanganan Dampak Perubahan Iklim UPT PTPH Sumut, Amran, usai memeriksa kesuburan tanah di lokasi kegiatan, Selasa (31/01/2023). Foto Ist 

Sementara, Kepala Bidang Tanaman Hortikultura Dinas Ketapang TPH Sumut, Lambok Turnip, menyatakan,  tanaman buah sengaja dipilih untuk melengkapi koleksi  Taman PKK Sumut yang saat ini hanya ditanami rambutan dan mangga, selain tanaman obat serta bunga.

“Sebanyak 100 batang bibit buah-buah yang akan ditanam di Taman PKK Sumatera Utara itu terdiri dari durian varietas Bintana, cempedak Guling, manggis varietas Idaman, Alpukat Idola, rambutan Brahrang dan mangga Malaba itu semuanya berlabel biru,” ujar Turnip di sela perbincangannya dengan dua stafnya, Adri Airil Nasution dan Mohd Adly Putra.

Ia optimistis, kegiatan ‘Gerakan Penanaman 1.000 pohon' di Sumut berlangsung lancar.

“Atensi khusus yang diberikan Bapak Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumatera Utara untuk kegiatan ini sangat luar biasa, sehingga kita optimistis, melalui kerja sama seluruh personil, kegiatan besok bisa berlangsung lancar,” tandasnya. Fey