|

Bupati Dairi-BNI Medan Bahas Konsep Smart City

Bupati Dairi, Dr Eddy Keleng Ate Berutu mendengarkan penjelasan pihak BNI Perwakilan Medan seputar konsep 'BNI Smart City' di Ruang Rapat Bupati, kawasan Sidikalang, Rabu (03/03/2021). Foto Ist

Sidikalang- Bupati Dairi, Dr Eddy Keleng Ate Berutu, dan pihak BNI Wilayah Medan membahas konsep 'BNI Smart City' dan progress pendistribusian Kartu Tani, di Ruang Rapat Bupati, kawasan Sidikalang, Rabu (03/03/2021). 

Dalam pertemuan tersebut, perwakilan BNI Medan, Astriana Lubis, menjelaskan, 'BNI Smart City' merupakan salah satu konsep pengembangan perkotaan berbasis teknologi digital atau informasi dan komunikasi (TIK) untuk meningkatkan kualitas dan kinerja pelayanan perkotaan, mengurangi biaya dan konsumsi sumber daya, serta terlibat lebih efektif dan aktif dengan warganya. Melalui layanan BNI Smart City, lanjutnya, akan mewujudkan layanan perbankan unggulan berbasis digital dan infrastruktur yang andal serta dukungan berbagai jaringan dan channel. Selain itu, pihak BNI juga berkomitmen untuk memberikan solusi bagi pemerintah daerah dalam mewujudkan kota cerdas atau smart city

“BNI Smart City yang kami kembangkan memberikan kemudahan bagi pemerintah daerah dalam mewujudkan transparansi publik melalui sistem elektronik dalam kegiatan pemerintahan, serta memudahkan dalam efisiensi pengelolaan sistem pemerintahan,” paparnya.

Bupati Dairi, Eddy Berutu menyambut positif tawaran tersebut dan berjanji segera membahas konsep 'BNI Smart City'. Dikemukakannya, saat ini beberapa wilayah Kabupaten Dairi sudah menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) dalam metode pembayaran. Sekadar informasi, QRIS merupakan standarisasi pembayaran menggunakan metode QR Code dari Bank Indonesia agar proses transaksi dengan QR Code menjadi lebih mudah, cepat, dan terjaga keamanannya.

“Dairi sudah menggunakan QRIS beberapa waktu yang lalu. Beberapa warung, tempat ibadah bahkan saat Menteri datang ke Dairi sudah melakukan pembelian melalui QRIS. Jadi, kami akan menunggu bagaimana terobosan terbaru atau kelebihan aplikasi yang akan di tawarkan oleh pihak BNI,” sebut Bupati Eddy Berutu. 

Pihaknya juga meminta manajemen BNI Medan segera menyelesaikan progress pendistribusian Kartu Tani. Tujuannya agar masyarakat tidak terlalu lama menunggu karena saat ini ekonomi masyarakat harus didorong semaksimal mungkin. 

“Saya minta supaya pendistribusian Kartu Tani dapat segera disalurkan, sehingga masyarakat yang belum mendapat Kartu Tani jangan terlalu menunggu. Di masa pandemic Covid-19 ini, kita harus bergerak secepat mungkin, sehingga ekonomi masyarakat kita dapat terbantu,” ujarnya. 

Tampak hadir, perwakilan BNI Wilayah Medan Arie Irawan, Sindy Rangkuti, Dedy Fadly, serta Pimpinan Kantor Cabang Pembantu BNI Sidikalang. Han


Komentar

Berita Terkini