|

Sartini Tewas Dibunuh

Sejumlah warga berkerumun di sekitar rumah korban pembunuhan, kawasan Dusun Sei Ruan Desa Beruam Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat, Senin (11/01/2021) pagi. Foto Ian

Kuala- Warga Dusun Sei Ruan Desa Beruam Kecamatan Kuala Kabupaten Langkat digegerkan dengan penemuan jasad Sartini (55) di rumahnya, dengan pisau menancap di bagian bawah perutnya, Senin (11/01/2021) sekira pukul 07.00 WIB. 

Sejumlah informasi menyebutkan, jasad Sartini ditemukan Ponikem alias Atik (40) warga Dusun V Handayani Desa Sidomakmur Kecamatan Kuala yang hendak mengantarkan belanjaan pesanan korban pada Sabtu (09/01/2021) lalu. 

"Waktu datang, pintu belakang rumah sudah terbuka, sehingga saya panggil korban, tapi tidak ada jawaban. Makanya saya masuk ke rumah sambil panggil, Wak...Wak..," ujar Atik di lokasi kejadian.

Merasa penasaran, ia kemudian masuk ke bagian dalam rumah dan melihat korban tergeletak di lantai dengan pisau menancap di bagian bawah perutnya. Sontak, Atik berteriak meminta pertolongan. Salah seorang warga, Tarman (53) warga Dusun Petak Dua Desa Sidomakmur Kecamatan Kuala segera menghubungi Kepala Desa agar melaporkan kejadian itu ke pihak Mapolsek Kuala.

Atik menyatakan, selama ini korban tinggal seorang diri di rumahnya. Sementara, suami siri korban, Kinepen Sitepu (68) bermukim di Jalan Irian Barat No 6 Kelurahan Pekan Kuala Kecamatan Kuala, dan anak kandung korban, Darmono (40) tinggal di kawasan Dusun Inpres Desa Sidomakmur Kecamatan Kuala.

Berdasarkan pengamatan, sejumlah personil Unit Reskrim Polsek Kuala masih berupaya menemukan sejumlah bukti untuk mengungkap kasus pembunuhan ini. Dari hasil penyelidikan sementara, ditemukan senter yang masih menyala dan senapan angin di sebelah jasad korban. Kemudian, ada juga pecahan pintu samping rumah yang dirusak, pecahan batako, dua kayu masing-masing berukuran sekira 50 Cm dengan bekas bercak darah, bambu sepanjang 1,2 meter dan besi bulat sepanjang 1,5 meter.

Selain pisau yang menancap di bagian bawah perut, korban juga mengalami luka bacok di pergelangan tangan kiri, luka bekas sayatan di leher, luka di pipi kiri dan kepala sebelah kiri. Hingga kini, pihak kepolisian masih mengusut kasus pembunuhan Sartini. Ian


Komentar

Berita Terkini