Medan – Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Sumatera Utara, Tyas Fatoni membuka Jambore Kader PKK Tingkat Provinsi Sumut Tahun 2024 di Hotel Le Polonia Medan, Senin (19/08/2024).Pj Ketua TP-PKK Sumut, Tyas Fatoni, membuka kegiatan Jambore Kader PKK tingkat Sumut tahun 2024 di Hotel Le Polonia Medan, Senin (19/08/2024). Foto Ist
Dalam sambutannya, Tyas berharap, kegiatan Jambore Kader PKK mampu terus membangun kerja sama yang baik antar-kader, sekaligus meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) anak bangsa, serta meningkatkan kesejahteraan keluarga. Hal ini mengingat, pelaksanaan, persiapan, dan percepatan penguatan 10 program PKK tidak terlepas dari aspek kualitas SDM.
"Ini menjadi penting, dimana angka stunting perlu kita perhatikan betul guna untuk mempersiapkan SDM generasi ke depan menuju generasi emas 2045,” sebutnya.
Ia menyatakan, Jambore PKK merupakan suatu wadah untuk berkumpul, bersilaturahmi dan bertukar pengalaman, manambah wawasan pengetahuan dan penghargaan yang dapat memotivasi para kader dalam meningkatkan kinerja, sesuai tema Kader PKK, yaitu ‘Ceria, Cerdik, Cekatan Demi Sumut Mantap dan Harmoni Serta Menuju Indonesia Maju’.
Sementara, Staf Ahli Bidang Pendidikan Kesehatan, Infrastruktur dan Pemberdayaan Masyarakat Pemprovsu, Suherman mengemukakan, PKK merupakan mitra pemerintah dalam mendukung pelaksanaan pembangunan yang mempunyai potensi dan posisi strategis untuk berkontribusi terhadap pemberdayaan masyarakat, khususnya keluarga. Tidak hanya itu, PKK memegang peran penting dalam mendukung penyelenggaraan pemerintahan desa, terutama keterlibatannya pada kegiatan pendidikan, kesehatan, pengelolaan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat desa.
“Saya senantiasa memberikan dukungan terhadap kegiatan Jambore tahun 2024 yang saya yakni akan menjadi silaturahmi, terciptanya ide-ide kreatif, sesuai dengan kegiatan program yang dicanangkan oleh pemerintah,” tegasnya.
Suherman menilai, PKK memiliki peran strategis dalam mendayagunakan Posyandu yang saat ini telah bertransformasi sebagai lembaga kemaslahatan desa. Saat ini, lajutnya, Posyandu bukan lagi berperan sebagai objek pembangunan tetapi merupakan entitas mitra pemerintah desa dalam mendukung pembangunan yang sejalan dengan semangat otonomi daerah atau otonomi desa, sesuai amanat Undang-Undang Desa.
“Saya mengucapkan selamat dan sukses kepada seluruh kader PKK dari Kabupaten/Kota se-Sumatera Utara untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan. Perlu saya ingatkan, jadikan kegiatan perlombaan ini guna menambah keakraban seluruh keadaan berkata se-Sumatera Utara,” tandasnya. Van