 |
| Plt Bupati Langkat, H Syah Afandin SH, hadir dalam kegiatan Khatamil Qur'an dan Wisuda Perpisahan santri/santriwati di Pesantren Ulumul Qur'an Stabat, Rabu (31/05/2023). Foto Ist |
Stabat | Juara III kategori 30 Juz Putri dalam Seleksi Tilawatil Qur'an (STQ) di Kota Medan asal Kabupaten Langkat, Dwi Nur Rizky Hafizah, mendapatkan hadiah berupa umroh ke Tanah Suci Mekkah dari pihak Pemkab Langkat.
"Sebagai bentuk apresiasi, saya akan memberikan Hadiah Umroh untuk ananda Dwi. Harapan saya ke depan, semoga akan lebih banyak prestasi-prestasi yang bisa dicapai oleh anak-anak santri Ulumul Qur'an," ujar Plt Bupati Langkat, H. Syah Afandin SH, saat menghadiri Khatamil Qur'an dan Wisuda Perpisahan santri/santriwati di Pesantren Ulumul Qur'an Stabat, Rabu (31/05/2023).
Menurutnya, prestasi Dwi Nur Rizky diharapkan dapat memicu semangat untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya sesuai dengan yang dicita-citakan.
"Salam hormat juga saya sampaikan pada seluruh orang tua wali santri karena telah memilih pendidikan berbasis agama sebagai penguatan dalam menciptakan generasi yang tidak saja beriman dan berilmu, namun juga berakhlakul karimah semoga segala pengorbanan akan berubah keberkahan di kemudian hari kelak," papar Afandin didampingi Kadis Kominfo, H Syahmadi SSos MSP dan Kabag Humas Protokol dan Rumah Tangga, Winanda Akbar S STP
Ia mengklaim, Pemkab Langkat sangat menaruh perhatian akan pendidikan baik yang bersifat formal maupun informal. Apalagi, selama ini keberadaan Pondok Pesantren Ulumul Qur'an telah banyak melahirkan para hafiz/hafizah yang telah mengharumkan nama Kabupaten Langkat.
Sementara, Ketua Yayasan Pondok Pesantren Ulumul Qur'an, H Muhammad Iqbal S Sos mengatakan, sejak awal berdiri, Pondok Pesantren Ulumul Qur'an berkomitmen untuk menghasilkan hafizh/hafidzah, qori/qori'ah yang memiliki standar bacaan baik dan hafalan yang bisa dipertanggungjawabkan.
"Saya ucapkan selamat kepada wisudawan/wisudawati yang lulus," ujar Muhammad Iqbal.
Dikemukakannya, empat tahun belakangan, acara Khatamil Qur'an sempat dihentikan akibat pandemi Covid-19.
"Hari ini kita mulai lagi acara Khatamil Qur'an sekaligus perpisahan santri/santriwati kita yang baru lulus," tambahnya.
Hal senada disampaikan perwakilan unit tahfiz Ulumul Qur'an, Ustad Fauzul Khoir Ritonga SPdi. Pihaknya bersyukur, tahun ini kembali dilaksanakan kegiatan wisuda di Pondok Pesantren Ulumul Qu'ran. Tidak hanya itu, tahun ini sebanyak 32 santri kita lulus di Perguruan Tinggi Negri tanpa melalui tes.
"Harapan ke depan Pesantren Ulumul Qur'an terus bisa menciptakan generasi yang mencintai Al-Quran," tutupnya. Bewe