|

Mentan SYL Motivasi Penyuluh Sumut

Mentan Syahrul Yasin Limpo memberikan motivasi kepada para Penyuluh Pertanian dalam kegiatan Temu Penyuluh, Petani Milenial, anggota P4S dan mahasiswa Polbangtan Medan, di Lapangan Benteng Medan, Minggu (23/10/2022). Foto Fey
Medan- Peran strategis para petugas penyuluh pertanian dalam melakukan pendampingan terhadap petani mengharuskannya untuk selalu meningkatkan kapasitas dan kemampuan.

"Penyuluh pertanian di era digitalisasi pertanian harus mampu menguasai teknologi informasi agar mampu mengaplikasikan teknologi kepada petani untuk mendongkrak produktivitas pangan lokal, sekaligus menghindari krisis pangan global," papar Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) dalam kegiatan 'Temu Penyuluh, Petani Milenial, anggota Pusat Pelatihan Pertanian dan Perdesaan Swadaya (P4S) dan mahasiswa Politeknik Pembanguan Pertanian Polbangtan) Medan, di Lapangan Benteng Medan, Minggu (23/10/2022) pagi.

Ia menyatakan, saat ini sektor pertanian sedang memasuki era baru yang memiliki pendekatan berbasis online dan kecerdasan buatan (artificial intelligence, red). Untuk itu, para penyuluh harus memanfaatkan internet dalam proses penyuluhan pertanian.

"Segala sektor telah menggunakan teknologi, termasuk pertanian, sehingga harus disiapkan semua sumber daya penyuluh agar melek teknologi," ujarnya dihadapan seribuan peserta.

Pada kesempatan itu, Mentan SYL juga menyoroti keberadaan petani milenial dalam mendongkrak produksi dan produktivitas pertanian. Petani milenial dengan kisaran usia 19-39 tahun, dinilai tanggap teknologi digital dan alat mesin pertanian (alsintan). Dalam hal ini, dibutuhkan peran para Penyuluh Pertanian dalam melakukan pendampingan terhadap petani milenial. Salah satunya, melatih para petani milenial menggunakan alsintan. 

“Semangat milenial yang mayoritas fasih mengadopsi teknologi dalam beragam aspek bisnis dan inovatif akan membawa pembaruan dalam pembangunan pertanian kedepan,” sebutnya. 

Sementara, Plt Kepala Dinas Tanaman Pangan dan HOrtikultura (TPH) Sumut, Hj Lusyantini, yang hadir mendampingi Mentan SYL, mengimbau para penyuluh memanfaatkan Internet of Things (IoT) untuk kelancaran tugasnya ddi lapangan. Melalui IoT, para penyuluh bakal mendapatkan sejumlah kemudahan, diantaranya, akses pemasaran hasil pertanian, informasi yang dibutuhkan, serta mempercepat proses komunikasi, termasuk penyebaran informasi kepada para petani.

"IoT merupakan suatu sistem yang bertujuan untuk memudahkan pekerjaan manusia dengan mengikuti kemajuan perkembangan teknologi dunia," paparnya.

Lusyantini menambahkan, para penyuluh dituntut untuk tidak sekadar meningkatkan kapasitas, ketrampilan, dan pengetahuan para petani, melainkan juga mampu mengubah pola pikir ke arah yang lebih modern.

Para peserta kegiatan Temu Penyuluh, Petani Milenial, anggota P4S dan mahasiswa Polbangtan Medan, mendengarkan arahan dari Mentan Syahrul Yasin Limpo, di Lapangan Benteng Medan, Minggu (23/10/2022) pagi. Foto Ist 
Di sela kegiatan, Kepala Bidang Penyuluhan Dinas TPH Sumut, Sutarman, menjelaskan, kegiatan diikuti para penyuluh dari Kota Medan, Binjai, Deliserdang dan Serdangbedagai. 

"Diharapkan, motivasi yang diberikan Mentan SYL, mampu menambah semangat para Penyuluh Pertanian dalam bertugas di lapangan," sebutnya. Fey

Komentar

Berita Terkini