 |
| Ketua Dewan Pengawas Yayasan SMA Tunas Bangsa Soposurung Balige, Kabupaten Toba, Robert Njo, bersama rombongan usai berkeliling menikmati wisata alam Sipinsur, beberapa waktu lalu. Foto Ist |
Doloksanggul- Geosite Sipinsur di Desa Pearung Kecammatan Paranginan Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), kian memikat. Penghargaan sebagai dataran tinggi terpopuler se Indonesia pada tahun 2018, menjadi buktinya.
Salah satu yang terpikat, Ketua Dewan Pengawas Yayasan SMA Tunas Bangsa Soposurung Balige, Kabupaten Toba, Robert Njo. Bersama rombongan, pengusaha nasional kelahiran Sidikalang, Kabupaten Dairi, Provinsi Sumatera Utara ini, menikmati pesona alam Sipinsur yang dipenuhi jajaran pohon pinus. Betapa tidak, rombongan bisa menyaksikan Pulau Sibandang di Kabupaten Tapanuli Utara dan Pulau Samosir yang berada di tengah Danau Toba.
Bupati Humbahas, Dosmar Banjarnahor SE, didampingi Sekdakab, Drs Tonny Sihombing dan Camat Paranginan, Parlin Siahaan ST, langsung menyambut kehadiran rombongan yang sebelumnya mengitari areal wisata alam Sipinsur. Saat menikmati santap siang, Kepala Dinas Pariwisata dan Pemuda Olahraga Humbahas, Jakkon H Marbun SE, mengklaim banyak potensi wisata dan budaya yang layak dikembangkan sekaligus dipromosikan.
"Ada sebanyak 66 wisata alam dan budaya di daerah Humbang Hasundutan, salah satu di antaranya wisata alam Sipinsur," tuturnya.
Usai bersantap siang, Bupati Dosmar membawa rombongan menuju lahan pertanaman jeruk milik keluarga Ronson Sihombing-Rumata Siregar di desa tersebut.
"Ini bisa dijadikan agro wisata, makan jeruk sepuasnya disini dan bayar disini. Kalau mau dibawa pulang, bayar lagi," ujar Robert Njo. Fey
