 |
| Dirjen Hortikultura, DR Ir Prihasto Setyanto MSc (kemeja gelap) mendengarkan penjelasan Plt Kadis TPH Sumut, Bahruddin Siregar, seputar pasokan cabai merah yang diperdagangkan di Pusat Pasar Medan, Selasa (12/10/2021) pagi. Foto Fey |
Medan- Tanpa direncanakan sebelumnya, Dirjen Hortikultura Kementerian Pertanian, DR Ir Prihasto Setyanto MSc, 'blusukan' ke Pusat Pasar Medan, Selasa (12/10/2021). Ditemani Plt Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Sumut, Bahruddin Siregar, dan sejumlah staf, pejabat eselon I itu berdialog akrab dengan para pedagang sayur-mayur.
"Saya selalu ke pusat pasar untuk mendengar keluhan para pedagang sayur-mayur di setiap kota yang saya kunjungi," ujarnya di sela kegiatan blusukan tersebut.
Ia mengaku mendapat banyak masukan dari para pedagang, termasuk saat produk hortikultura mengalami fluktuasi harga, terutama komoditas yang mempengaruhi inflasi seperti cabai merah dan bawang merah.
"Syukur lah di Pasar Sentral Medan ini harga cabai merah masih relatif stabil, berkisar Rp22 ribu sampai Rp25 ribu per kilogram," tuturnya.
Sebelumnya, Prihasto bersama sejumlah Anggota Komisi IV DPR RI melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Karo. Di sentra penghasil sayur-mayur tersebut, rombongan meninjau lokasi pengembangan pembibitan kentang dengan metode 'kentang bertingkat' di Desa Bukit Kecamatan Dolat Rakyat.
Pada kesempatan itu, Prihasto menyatakan dukungannya untuk menjadikan Kabupaten Karo mengembangkan komoditas hortikultura. Hal ini mengingat, kondisi tanahnya yang subur dan berada di dataran tinggi. Apalagi, lanjutnya, sesuai laporan yang diterima, sebesar 57% kebutuhan kentang Sumut dipasok dari Kabupaten Karo.
 |
| Seorang pedagang petai di Pusat Pasar Medan mengeluhkan sepinya pembeli di masa pandemi kepada Dirjen Hortikultura Kementan, DR Ir Prihasto Setyanto MSc, Selasa (12/10/2021) pagi. Foto Fey |
"Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian siap mensupport (mendukung, red) pengembangan komoditas hortikultura di Kabupaten Karo," tegasnya dihadapan Bupati Karo, Cory S Sebayang yang menerima kunjungan tersebut.
Dukungan tersebut disambut positif Ketua Komisi IV DPR RI, Sudin SE. Disebutkannya, dukungan dari pemerintah pusat, dalam hal ini Kementan sangat dibutuhkan dalam pengembangan komoditas hortikultura di Kabupaten Karo.
"Kalau hanya mengandalkan dana APBD Kabupaten Karo, agak sulit. Saya berharap, pihak Kementerian Pertanian membangun pemibitan kentang di Kabupaten Karo," tuturnya.
Usai meninjau pembibitan 'kentang bertingkat', rombongan menuju ke Desa Tongging untuk menabur bibit ikan nila dan tawes sebanyak 65 ribu ekor ke perairan Danau Toba yang berada di kawasan tersebut. Fey
