Wali Kota Medan, Bobby Nasution melaunching pembayaran biaya PKB di Kantor UPT PKB Amplas, Selasa (16/03/2021). Foto Ist |
Medan- Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution, melaunching pembayaran biaya Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB), kerap disebut uji KIR non-tunai di Kantor UPT PKB Amplas, Selasa (16/03/2021). Diharapkan, pembayaran non-tunai yang berkolaborasi dengan Bank Sumut tersebut mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
"Pemko Medan siap berkolaborasi dengan semua pihak dan stakeholder agar bisa meningkatkan PAD, salah satunya pembayaran tunai secara perlahan dikurangi," paparnya dihadapan Ketua DPRD Medan, Hasyim SE, Kepala Perwakilan BI Provinsi Sumut, Soekowardojo, Dirut Bank Sumut, Muhammad Budi Utomo dan Kepala OJK Regional V Sumbagut, Yusuf Anshori, serta unsur Forkopimda Kota Medan.
Ia mengklaim, pembayaran secara tunai cenderung dimanfaatkan oknum tidak bertanggungjawab untuk mengeruk keuntungan pribadi. Apalagi, kata Bobby, Pemko Medan harus siap menyambut era 4.0 dengan menerapkan pembayaran non-tunai. Tujuannya untuk meningkatkan pelayanan kepada warga Kota Medan.
"Saya apresiasi, hari ini pembayaran uji KIR sudah non-tunai melalui E-money, QRIS dan Qren yang bekerjasama dengan Bank Sumut. Kedepan tidak hanya di KIR tetapi di semua aspek yang saat ini masih menggunakan pembayaran tunai," sebutnya.
Bobby menargetkan, pembayaran parkir juga akan melalui non tunai. Guna mewujudkan hal itu, pihaknya meminta bantuan dan dukungan dari Bank Sumut. Hal ini mengingat, retribusi parkir termasuk penyumbang PAD terbesar di Kota Medan. Van