 |
| Sekdako Tebingtinggi, Dimiyathi SSos MTP, melakukan panen bawang merah di areal pertanaman milik anggota Poktan Mekar Sari II Kelurahan Mekar Sentosa Kecamatan Rambutan, Senin (29/03/2021). Foto Ist |
Tebingtinggi- Pihak kelompok Tani (Poktan) Mekar Sari II Kelurahan Mekar Sentosa Kecamatan Rambutan Kota Tebingtinggi melakukan panen bawang merah yang bersumber dari dana refocusing APBD Sumut tahun 2020, Senin (29/03/2021).
"Terima kasih kepada Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumatera Utara yang telah memberikan bantuan benih bawang merah dan cabai merah, berikut sarana produksi pertanian, sehingga kelompok tani di Kelurahan Mekar Sentosa dapat melaksanakan kegiatan pertanian dengan lebih baik lagi," ungkap Sekdako Tebingtinggi, Dimiyathi SSos MTP saat hadir pada kegiatan panen bawang merah di Kelurahan Mekar Sentosa.
Ia mengakui, sejumlah tantangan dihadapi Pemko Tebingtinggi di sektor pertanian. Utamanya, penyusutan lahan pertanian akibat alih-fungsi lahan. Untuk itu, dibutuhkan strategi yang tepat dalam upaya mencapai target dari pemerintah, mengingat pertanian masih menjadi sektor andalan.
“Ketahanan pangan adalah hal utama yang harus dipikirkan bagaimana memenuhi kebutuhan pangan, bagaimana mengembangkan ketahanan pangan sesuai dengan situasi dan kondisi di wilayah masing-masing,” paparnya.
Salah satu cara yang akan dilakukan, kata Dimiyathi, melalui tumpangsari tanaman. Nantinya, para petani tidak lagi hanya menunggu masa panen untuk mendapatkan penghasilan keluarga.
"Di Kabupaten Serdangbedagai, misalnya, para petani padi telah membuat agribisnis wisata, sehingga bisa mendatangkan pemasukan, meski padi belum dipanen," ujarnya.
Begitu juga inovasi lain yang setidaknya bisa ditiru Kota Tebingtinggi. Dimiyathi berharap, sejumlah inovasi yang akan dilakukan mampu mempercepat pemulihan ekonomi di masa pandemi Covid-19.
“Jangan terpaku pada satu kegiatan, tetapi bagaimana kita bisa berinovasi untuk meningkatkan perekonomian petani,” sebutnya.
 |
| Kepala Seksi Sayuran dan Tanaman Obat Bidang Hortikultura Dinas TPH Sumut, Adri Hairi Nasution, memberikan sambutan sebelum kegiatan panen bawang merah di Kelurahan Mekar Sentosa Kecamatan Rambutan, Tebingtinggi, Senin (29/03/2021). Foto Ist |
Sementara, Dinas TPH Sumut, diwakili Kepala Seksi Sayuran dan Tanaman Obat Bidang Hortikultura, Adri Hairi Nasution, mengklaim, Kota Tebingtinggi kerap menerima bantuan, baik benih cabai merah, bawang merah, jagung dan komoditas pertanian lainnya. Bahkan, pada Tahun Anggaran 2020, pihak Dinas TPH Sumut mengalokasikan benih bawang merah untuk areal seluas sembilan hektar (ha) secara bertahap dan bantuan benih cabai merah di areal seluas lima ha.
"Dengan adanya bantuan dari Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumatera Utara, mari kita sama-sama meningkatkan produksi bawang merah serta meningkatkan kesejahteraan petani di Kota Tebingtinggi,” imbaunya lantas menyatakan, hasil panen bawang merah di wilayah Kota Tebingtinggi yang berkisar enam sampai tujuh ton per hektar tergolong baik.
Pada kesempatan itu, pihak Dinas TPH Sumut menyerahkan bantuan berupa benih sayuran, pupuk cair dan pestisida dalam mendukung Kampung Tangguh di Kelurahan Mekar Sentosa. Tampak hadir, perwakilan Polres Tebingtinggi, AKP Adjie Makno, perwakilan Kejari Tebingtinggi, Tulus Sianturi dan perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara, Harry Baskoro. Fey
