|

Pelindo I Gagal 'Balas Dendam'

Pasangan dari Tim PBA, Madi/Azhar saat menaklukkan ganda Pelindo I Belawan, Agus/Mangiring dengan skor telak 3-0, dalam pertandingan persahabatan di base camp PBA, halaman belakang Masjid Al Muhajirin Komplek Perumahan Bumi Asri kawasan Jalan Asrama Medan, Sabtu (07/11/2020). Foto Herman Pane

Medan- Tim tenis meja PT Pelindo I Belawan gagal menebus kekalahannya dalam pertandingan kandang ke base camp Pimpong Bumi Asri (PBA) di halaman belakang Masjid Al Muhajirin Komplek Perumahan Bumi Asri, kawasan Jalan Asrama Medan, Sabtu (07/11/2020). Kalah dalam pertemuan sebelumnya saat menjadi tuan rumah dengan skor 10-5, kini pihak Pelindo I kembali harus mengakui keunggulan PBA dengan angka akhir 11-10.

Berdasarkan pengamatan, Pelindo I mengawali pertandingan persahabatan itu dengan meraih kemenangan di tunggal putra, melalui Meski yang mengalahkan Fahri Riswal Manurung dengan skor 3-2. Ketenangan Meski teruji saat tertinggal dua set langsung, yakni 12-10, 12-10. Perlahan tapi pasti, pemain veteran Pelindo I itu mengumpulkan angka demi angka sebelum menutup set ketiga dengan skor 5-11 dan kembali menyamakan kedudukan menjadi 2-2 di angka 7-11. Di set penentuan, konsentrasi Fahri menjadi terpecah, sehingga harus mengakui keunggulan lawannya dengan skor 5-11. 

Kemenangan juga diraih Pelindo I di nomor ganda pertama, Khairul alias Ucok/Henri Indra yang menaklukkan Supri Efendi dengan skor 3-2. Namun, di tunggal kedua, tim PBA di bawah asuhan Manajer Tim, H Dhodi Thahir, mulai membalas. Azhar yang berhadapan dengan Budi mampu mengatasi kegugupannya yang kalah di set pertama dengan skor 8-11, dan menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di set kedua melalui kemenangan 11-6. Di set ketiga, kembali Budi membalas dengan skor 8-11. Tidak ingin kehilangan momen terbaiknya, Azhar mulai mengubah pola permainannya dari bertahan menjadi menyerang, sehingga merepotkan lawannya. Alhasil, di set ke empat, Azhar mampu membukukan kemenangan dengan skor 11-5 dan mengakhiri permainan Budi di angka 11-9.

Kedudukan sementara 2-1 untuk kemenangan Pelindo I tidak bertahan lama. Pasangan kedua pihak Pelindo I, Meski/Hotma menaklukkan ganda Tim PBA, Atok/Erdi dengan skor 3-0. Tunggal ketiga dari Pelindo I, Hotma juga sukses menjinakkan Yazid dengan skor telak 3-0, sekaligus memperbesar keunggulan menjadi 4-1. Kekalahan tersebut kian memacu adrenalin para pemain PBA untuk mempertahankan 'marwah'-nya sebagai tuan rumah.

Permainan menyerang yang diperagakan tunggal keempat Tim PBA, Aseng, mampu meluluhlantakkan pertahanan lawannya, Mangiring, sekaligus mengakhiri permainan dengan tiga set langsung, 11-4, 11-6 dan 11-9. Disusul, pasangan Madi/Azhar yang mengalahkan Agus/Mangiring dengan skor 3-0 serta Nyak Mei/Yakris Rangkuti menaklukkan Mangiring/Adi di angka 3-1.

Skor imbang 4-4 membuat pertandingan kian menarik untuk ditonton. Masing-masing tim berjuang ekstra keras untuk meraih kemenangan. Kekalahan tunggal PBA, Efendi dari pemain Pelindo I, Henri Indra dengan skor 1-3, langsung dibalas pasangan Supri/Atok yang menang mudah dari Budi/Adi.

Tim PBA mulai meninggalkan jauh lawannya, setelah mengukir kemenangan berturut-turut di nomor tunggal, yakni Ferry vs Meski (3-1), Supri vs Hotma (3-1) dan Erdi vs Agus (3-0), serta pasangan Fahri/Erdi vs Adi/Agus (3-1), Ferry /Aseng (3-1) dan Efendi/Zubeir vs Budi/Mangiring (3-1). Sementara, tim Pelindo I menambah kemenangan dari nomor tunggal melalui Adi vs Madi (3-0), Ucok vs Zubeir (3-0), Adi vs Yakris (3-0) dan Ucok vs Nyak Mei (3-2). 

Sebagian pemain tim PBA dan Pelindo I Belawan foto bersama usai melakukan pertandingan persahabatan, Sabtu (07/11/2020). Foto Herman Pane

Menurut Penasihat PBA, H Darwin Nasution, kemenangan tersebut tidak terlepas dari kepiawaian Manajer Tim menyusun komposisi pemain yang akan bertanding. Dijelaskannya, komposisi pemain yang ditampilkan merupakan kombinasi dari anggota PBA dan mayoritas baru dipasangkan pada pertandingan persahabatan ini.

"Meski Manajer Tim kita masih di Jakarta, tapi beliau tetap rutin memantau perkembangan anggota PBA, termasuk menyiapkan komposisi pemain yang tampil hari ini," ujar Darwin di lokasi pertandingan.

Secara terpisah, perwakilan Tim Pelindo I Belawan, H Henri Indra, mengakui beberapa pemain yang disiapkan untuk mengikuti pertandingan persahabatan ini berhalangan hadir. Dampaknya, sebanyak delapan pemain yang tampil dalam pertandingan ini terpaksa harus bermain lebih dari dua kali, bahkan, ada yang tiga sampai empat kali.

"Usia para pemain Pelindo I tidak jauh berbeda dengan di Tim PBA, yakni di atas 45 tahun, sehingga kehabisan tenaga," sebutnya.

Kendati demikian, pihaknya memuji kualitas permainan dari para anggota Tim PBA yang semakin meningkat dibanding saat bertandang ke PT Pelindo pada medio Juli 2020 lalu.

"Kami berharap, pertandingan persahabatan seperti ini tetap berlanjut untuk menjalin silaturahim sekaligus berolahraga," tandasnya. Fey      


Komentar

Berita Terkini