Balige- Wagubsu Musa Rajekshah meyakini, kebijakan dan program yang baik lahir dari harmonisasi dan sinergi yangkuat antara legislatif dan eksekutif. Hal itu dikemukakannya saat menghadiri pembukaan Rapat kerja (Raker) DPRD Sumut di Labersa Toba Hotel and Convention Centre, kawasan Jalan Raya Pematangsiantar-Balige, Kabupaten Toba, Kamis (17/09/2020).
"Mari kita tingkatkan harmonisasi, khususnya dalam upaya melewati masa pandemi Covid-19 di Sumatera Utara, sehingga mampu melahirkan kebijakan dan program yang melindungi masyarakat," tutur pria yang kerap disapa Ijeck ini.
Ia berharap, Raker DPRD Sumut dalam rangka evaluasi kinerja tahun 2020 bisa menjadi landasan sekaligus bahan masukan untuk penetapan program kerja tahun 2021.
“Hasil raker tentunya juga menjadi masukan bagi kami di pemerintah provinsi, target-target yang belum tercapai, kita upayakan apa yang bisa dilakukan sebelum 2020 berakhir,” sebutnya.
Penetapan program kerja tahun 2021, kata Wagubsu, diharapkan mampu melahirkan program-program yang mendukung pertumbuhan perekonomian masyarakat Sumut di masa pandemi Covid-19.
“Kami juga ingin mengajak Bapak/Ibu untuk mendukung pilkada serentak agar berjalan kondusif dan tidak menimbulkan peristiwa-peristiwa yang berujung pada terganggunya pertumbuhan ekonomi kita serta diharapkan sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19,” imbaunya yang hadir bersama Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Sumut, Effendy Pohan, Plt Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Sumut, Ismael P Sinaga dan Plt Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah Sumut, Riswan Chadrin.
Pada kesempatan itu, Wagubsu mengapresiasi pelaksanaan Raker DPRD Sumut yang dinilainya berbeda dari sebelumnya. Diselenggarakan di luar Kota Medan, diharapkan membantu menghidupkan perekonomian di daerah.
Sebelumnya, Ketua DPRD Sumut, Baskami Ginting, menjelaskan, Raker DPRD Provinsi Sumut tahun 2020 diselenggarakan untuk mengevaluasi kinerja DPRD Sumut selama satu tahun sejak Januari hingga saat ini. Selain itu, menyusun rencana kerja tahunan yang akan menjadi pedoman dalam rangka pelaksanaan tugas pokok dan fungsi dewan.
“Efisiensi pemerintahan daerah perlu lebih ditingkatkan dengan lebih meperhatikan aspek-aspek hubungan antar pemerintahan di daerah. Salah satunya yaitu antara gubernur dengan DPRD atau eksekutif dengan legislatif untuk dapat lebih harmonis demi terwujudnya Sumut yang Bermartabat,” urainya.
Baskami menekankan, pelaksanaan fungsi dan tugas dewan tentunya bisa berjalan efektif hanya melalui dukungan ikhlas dari seluruh anggota dewan dengan berpedoman kepada peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Sementara, Plt Sekretaris Dewan, Afifi Lubis, melaporkan, raker berlangsung hingga Jumat (18/09/2020) dan diikuti unsur pimpinan dan anggota DPRD Provinsi Sumut yang difasilitasi staf sekretariat serta didukung tim ahli DPRD Sumut. Ada pun materi pembahasan meliputi penyampaian laporan kinerja tahun 2020 dan rencana kerja tahun 2021 oleh masing-masing alat kelengkapan DPRD Sumut.
"Ada juga pembahasan hal-hal yang berkembang dan masukan-masukan dalam rangka peningkatan kinerja anggota dewan. Pembahasan rancangan keputusan DPRD Sumatera Utara tentang rencana kerja tahun 2021 serta kesimpulan dan rekomendasi DPRD Provinsi Sumatrea Utara," tandasnya. Van
