|

Prudential Luncurkan PRUSolusi Sehat dan PRUSolusi Sehat Syariah

Foto Ist
Medan- PT Prudential Life Assurance, kerap disebut Prudential Indonesia, meluncurkan PRUSolusi Sehat dan PRUSolusi Sehat Syariah sebagai asuransi kesehatan murni tanpa komponen investasi yang dapat menjangkau masyarakat lebih luas dalam menghadapi tantangan kesehatan serta dampak finansial yang mungkin ditimbulkan.

Menurut President Director Prudential Indonesia, Jens Reisch, pandemi COVID-19 mengajarkan, risiko kesehatan bisa menyerang kapan saja tanpa diprediksi, dan dapat berdampak pada finansial keluarga. Untuk melindungi lebih banyak masyarakat Indonesia, lanjutnya, Prudential Indonesia kembali berinovasi melalui PRUSolusi Sehat dan PRUSolusi Sehat Syariah sebagai solusi asuransi kesehatan murni yang terjangkau dan terfokus pada perlindungan kesehatan. Menariknya, nasabah juga dapat meng-upgrade polis guna mendapatkan tambahan manfaat yang makin menyeluruh, termasuk investasi.

”Dengan segala dampak yang terasa jelas selama COVID-19, masyarakat harus bijak merencanakan keuangan, terutama untuk mempersiapkan perlindungan kesehatan," sebutnya melalui teleconference dari Jakarta, Rabu (01/07/2020).

Hal senada dikemukakan Pakar Ekonomi dan Asuransi Kesehatan dari Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia, Prof Budi Hidayat SKM MPPM PhD. Dijelaskannya, tantangan kesehatan kian kompleks melahirkan sejumlah risiko sakit, sehingga perencanaan keuangan yang tepat menjadi krusial agar terhindar dari pengeluaran katastropik, yaitu ketika rumah tangga membelanjakan lebih dari 10% total pendapatan mereka (diukur dari tingkat konsumsi) untuk perawatan kesehatan. Faktanya, pada 2013, ada 4,2% penduduk (10,5 juta jiwa) membelanjakan lebih dari 10% total pendapatan keluarga untuk biaya kesehatan. Angka ini naik menjadi 4,5% (atau 11,8 juta jiwa) pada 2017.


“Peluang kejadian belanja katastropik rumah tangga makin tinggi ketika ada anggota keluarga yang membutuhkan pelayanan rawat inap," tuturnya.

Pof Budi Hidayat mencontohkan, pada 2017, kejadian belanja katastropik akibat risiko sakit di antara pasien yang membutuhkan layanan rawat inap mencapai 27,9% (3,1 juta jiwa). Jika tidak disiasati secara baik, maka pengeluaran katastropik yang merapuhkan kondisi finansial keluarga berpotensi terjadi pada siapa saja, tanpa pandang bulu.

Selain itu, kata Prof Budi Hidayat, riset pada 2015 khusus bagi para peserta asuransi yang baru saja keluar dari rumah sakit di enam provinsi, yakni Jakarta, Jawa Timur, NTT, Kalimantan Timur, dan Sulawesi Utara menunjukkan, sebesar 18% dari 2.728 pasien masih membayar biaya pengobatan dengan uang pribadi (out of pocket). Oleh karena itu, asuransi kesehatan dengan harga terjangkau dan memiliki manfaat komplit sangat dibutuhkan agar dapat melindungi kestabilan finansial di tengah biaya rumah sakit yang terus meningkat.

"Pada 2019, kenaikan biaya rumah sakit Indonesia diperkirakan meningkat 10,8 persen dari 2018, lebih tinggi dibandingkan beberapa negara Asia lainnya," paparnya.

Merespons kondisi itu, Head of Product Development Prudential Indonesia, Himawan Purnama, menegaskan, PRUSolusi Sehat dan PRUSolusi Sehat Syariah merupakan solusi proteksi kesehatan murni tanpa komponen investasi yang komplit dengan harga terjangkau dan memiliki fleksibilitas tinggi pada pilihan perlindungan kesehatan serta jangkauan hingga ke seluruh dunia sesuai rencana pilihan. Dengan beragam keunggulannya, kedua produk ini sangat dibutuhkan masyarakat di tengah berbagai ketidakpastian ekonomi yang masih mungkin terus terjadi.

”PRUSolusi Sehat dan PRUSolusi Sehat Syariah menawarkan perlindungan kesehatan bagi keluarga Indonesia terhadap risiko rawat inap sesuai tagihan rumah sakit untuk manfaat tertentu," ujarnya.

Ia menambahkan, produk ini juga menghadirkan berbagai kemudahan tambahan dalam registrasi dan administrasi rawat inap di seluruh rumah sakit yang tergabung dalam jaringan PRUMedical Network. Dirincikannya, terdapat delapan keunggulan produk PRUSolusi Sehat dan PRUSolusi Sehat Syariah. Pertama, fleksibilitas dalam memilih satu dari delapan plan wilayah pertanggungan, tipe kamar, dan batas harga kamar.

"Perlindungan PRUSolusi Sehat dan PRUSolusi Sehat Syariah mencakup hingga ke seluruh dunia berdasarkan plan yang dipilih," tukasnya.

Selain itu, batas manfaat hingga Rp65 miliar dengan fasilitas PRUSolusi Sehat Limit Booster berdasarkan plan yang dipilih. Kemudian, manfaat perawatan selama 30 hari sebelum dan 90 hari setelah tindakan bedah rawat jalan (one day surgery), disusul, masa pertanggungan satu tahun dan dapat diperpanjang hingga Tertanggung berusia 99 tahun.

Himawan mengklaim, ada juga manfaat rawat jalan kanker dan cuci darah sesuai tagihan, tanpa atau dengan rawat inap sebelumnya. Belum lagi kKunjungan dokter umum dan dokter spesialis (serta sub spesialis) per jenis spesialisasi masing-masing hingga dua kali per hari serta pembayaran manfaat untuk perawatan di luar wilayah pertanggungan dengan persentase tertentu, mengacu ketentuan pada polis.

"Tersedia pula no claim bonus untuk PRUSolusi Sehat dan fasilitas manfaat berkembang untuk PRUSolusi Sehat Syariah, berupa 10 persen dari batas," urainya.

Menariknya, Himawan menyebutkan, manfaat tahunan awal hingga maksimum 50%, jika tidak ada klaim selama setahun dan polis selalu aktif.

"Jika nasabah melakukan pembayaran premi secara tahunan maka mereka hanya membayar premi 11 bulan saja, sehingga hemat satu bulan premi,“ tandasnya. Dra
Komentar

Berita Terkini