April 2020, Sumut Deflasi 0,29%

Kepala BPS Sumut, Syech Suhaimi, saat paparan bulanan melalui channel YouTube dari kantrnya kawasan Jalan Asrama Medan, Senin (04/05/2020). Foto Ist

Medan- Pihak Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) mencatat, provinsi ini mengalami deflasi sebesar 0,29% pada April 2020. Secara nasional, mengalami inflasi sebesar 0,08%.

Menurut Kepala BPS Provinsi Sumut, Syech Suhaimi, kelompok makanan dan minuman mengalami deflasi tertinggi yakni mencapai 0,83%. Pihaknya memperkirakan, pengendalian harga pangan yang dilakukan pemerintah, termasuk adanya penurunan daya beli masyarakat, menjadi faktor penyumbang deflasi.

"Cabai merah, cabai rawit, ayam ras, minyak goreng, ikan dencis dan beberapa jenis ikan lainnya, serta pulsa menjadi penyumbang deflasi. Tapi, ada juga komoditas penyumbang inflasi yang dominan, seperti bawang merah, buah naga, gula pasir dan emas," sebutnya dalam paparan bulanan yang dilakukan lewat channel YouTube, Senin (04/05/2020).

Ia menjelaskan, ada lima kota di Sumut yang masuk dalam Indeks Harga Konsumen (IHK), masing-masing Kota Medan mengalami deflasi sebesar 0,28%, Sibolga 0,66%, Gunung Sitoli 0,71%, Pematangsiantar sebesar 0,40%, dan Padangsidempuan mengalami inflasi sebesar 0,04%.

Secara year to date (ytd), lanjutnya, inflasi Sumut sebesar 0,25%,dibandingkan pada April 2019 yang mencatat inflasi sebesar 0,82%. Fey