|

Pemko Medan Siapkan Kuburan Korban Covid-19

Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, Edwin Effendi memberikan keterangan seputar lahan pemakaman khusus bagi korban meninggal akibat Covid-19 di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Sumut, Jalan Diponegoro No 30 Medan, Selasa (31/03/2020). Foto Ist
Medan- Pemerintah Kota (Pemko) Medan telah menyiapkan lahan pemakaman khusus bagi korban meninggal akibat Corona virus disease (Covid) 19.

“Kami siapkan tempat penguburan khusus, tim penanganan yang khusus serta alat penguburan yang khusus,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, Edwin Effendi, di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumut, Jalan Diponegoro Nomor 30 Medan, Selasa (31/3/2020).

Namun, Edwin belum bersedia menyebutkan lokasi pemakaman dimaksud. Ia hanya menyatakan, lokasi pemakaman khusus tersebut tidak akan memicu masalah di lingkungan masyarakat saat dilakukan proses penguburan jenazah positif Covid-19,, seperti sebelumnya.

“Dari rumah sakit, jenazah sudah dibungkus plastik kedap dan peti yang dikunci, sehingga tidak akan menularkan lagi,” paparnya.

Ia mengakui, saat ini Orang Dalam Pengawasan (ODP) di Kota Medan mencapai 495 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 58 orang berstatus Pasien Dalam Perawatan (PDP) dan positif Covid-19 sebanyak lima orang. Sementara, untuk korban meninggal positif Covid-19 sebanyak satu orang dan meninggal dalam status PDP sebanyak tiga orang.

“Untuk menjaga kesehatan masyarakat Medan, tiga hal pokok yang kami lakukan yakni pelayanan, pendampingan dan edukasi,” sebutnya.

Edwin mengemukakan, pelayanan dilakukan dengan menyiagakan jajaran kesehatan mulai dari puskesmas hingga seluruh rumah sakit di Kota Medan, baik rumah sakit pemerintah, TNI, Polri dan swasta. Terkait pendampingan, pihaknya melakukan pendataan lapangan. Jika ditemukan ODP, maka akan dilakukan observasi kemudian pendampingan dan edukasi keluarga, sehingga bisa lebih tenang dan tidak cemas.

Pihaknya bersama lembaga masyarakat juga turut mengedukasi masyarakat untuk tetap tinggal di rumah dan menjaga pola hidup sehat.

“Prinsipnya jangan cemas, ragu dan panik. Tetap di rumah, jaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir," tuturnya. Hendra

Komentar

Berita Terkini