 |
| Gubsu Edy Rahmayadi saat berkunjung ke Kecamatan STM Hulu Kabupaten Deliserdang, beberapa waktu lalu. Jabatan Eselon II yang lowong di sembilan OPD jajaran Setda Provsu bakal diseleksi ulang karena hasil sebelumnya belum memenuhi kriteria. Foto Fey |
"Para peserta seleksi belum bisa mengawaki, belum layak memikul jabatan eselon II. Saya butuh orang yang bisa dalam mengawaki jabatan," tegasnya usai pelantikan 26 pejabat eselon III Setdaprovsu di Aula Raja Inal Siregar, Lantai 2 Kantor Gubernur Jalan Diponegoro No 30 Medan, Jumat (4/10/2019).
Sebagai tahap awal, kata GUbsu Edy, telah dibuka pendaftaran untuk seleksi Eselon II di RS Jiwa Prof Ildrem, sejak 1 Oktober 2019. Ia menyatakan, seleksi jabatan Eselon II di RS Jiwa menjadi prioritas mengingat kian mendesaknya pelayanan di rumah sakit milik pemerintah Provsu itu.
"Muatan Rumah Sakit Jiwa ini setiap bulan makin bertambah, jadi segera memerlukan nahkoda. Nah inilah segera kita buka duluan, tapi waktunya tidak jauh berbeda mungkin dua tiga hari karena persoalan administrasi saja," paparnya.
Gubsu Edy mempersilakan kalangan umum untuk mendaftar dalam seleksi ulang itu. Saat ditanya kemungkinan peserta seleksi sebelumnya bisa mengikuti seleksi ulang itu, Gubsu Edy menyarankan untuk menanyakan ke Sekda Provsu. Ironisnya, Sekdaprovsu, Hj Sabrina, justru enggan menjawab hal itu dengan alasan masih sibuk.
Sekadar mengingatkan, sembilan OPD yang akan diseleksi ulang yakni, Asisten Pemerintahan, Asisten Perekonomian, Pembangunan dan Kesejahteraan, Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Kepala Dinas Kehutanan, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah dan Direktur Rumah Sakit Jiwa Prof Dr Muhammad Ildrem. Hendra
