 |
| Tim gabungan dari Basarnas Sumut, BPBD Deliserdang, personil TNI/Polri dan sejumlah warga setempat menemukan jasad Bagas Efendi Sijabat yang hanyut saat berenang di Sungai Ular, Minggu (18/04/2021). Foto Ist |
Perbaungan- Seorang pelajar SMP bernama Bagas Efendi Sijabat (16) yang hanyut saat berenang di Sungai Ular Lingkungan Pasiran Kelurahan simpang Tiga Pekan, Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), ditemukan tewas tersangkut di tumpukan batang kayu aliran Sungai Ular kawasan Desa Ujung Rambung Kecamatan Pantai Cermin, Sergai, Minggu (18/04/2021) sekira pukul 10.30 WIB.
"Benar korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia sejauh 1,8 kilometer dari tempatnya hanyut," ungkap Kapolsek Perbaungan, AKP Viktor Simanjuntak.
Ia mengemukakan, penemuan jasad korban merupakan hasil kerja keras tim gabungan Basarnas Sumut, BPBD Deliserdang, personil TNI/Polri dan sejumlah warga setempat, selama tiga hari.
"Selama tiga hari melakukan operasi pencarian, semua anggota tim terus memantau perkembangan situasi di sekitar lokasi kejadian dan akhirnya pada hari Minggu (18 April 2021, red) sekira pukul 10.30 WIB, jasad korban ditemukan dan langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan," paparnya.
Sekadar mengingatkan, korban bersama sembilan rekannya berencana ke obyek wisata bahari Pantai Cermin untuk berekreasi. Menumpang mobil pick-up, kendaraan berhenti saat hendak melintasi jembatan Sungai Ular. Tidak diketahui siapa yang memiliki ide, tiba-tiba mereka memutuskan untuk mandi-mandi di Sungai ular. Ironisnya, setelah beberapa menit menceburkan diri ke Sungai Ular, korban mendadak meminta pertolongan karena terbawa arus sungai yang saat itu tergolong deras. Dalam hitungan detik, tubuh korban menghilang terbawa arus sungai, sehingga rekan-rekan korban melaporkan kejadian tersebut ke warga setempat yang meneruskannya ke pihak kepolisian. Bewe
