 |
| Seorang prajurit petarung 'Harimau Putih' menjalani Rapid Test yang dilakukan tim medis Balai Pengobatan Yonif 8 Mar di Gedung Balai Prajurit Kesatrian Marinir Pangkalanbrandan, Langkat, Kamis (03/09/2020). Foto Ian |
Pangkalanbrandan- Para prajurit petarung 'Harimau Putih' Batalyon Infanteri 8 Marinir (Yonif 8 Mar) mengikuti rapid test guna menekan penyebaran Covid-19 di Gedung Balai prajurit (Bapra) Kesatrian Marinir Pangkalanbrandan, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara. Kamis (03/09/2020).
Danyonif 8 Marinir, Letkol (Mar) Imam Supriyanto MTr Opsla, menjelaskan, penyebaran Covid-19 tidak mengenal status sosial, sehingga dibutuhkan kesadaran untuk mengikuti anjuran pemerintah secara displin melalui penerapan protokol kesehatan dan bersiap menyambut era adaptasi kebiasaan baru di masa mendatang.
"Siapa pun bisa terpapar Covid-19, baik kalangan pejabat maupun rakyat biasa," tegasnya.
Ia mengemukakan, rapid test ini merupakan tindakan awal dan berkala yang bertujuan untuk menekan penyebaran Covid-19 di lingkungan militer, khususnya para prajurit Yonif 8 Mar. Selain melaksanakan rapid test, kata Letkol Imam, para prajurit Batalyon Infanteri 8 Mar telah diwajibkan melaksanakan protokol pencegahan penyebaran Covid-19.
"Seluruh prajurit wajib menggunakan masker dan Face Shield, menjaga jarak serta berolahraga mandiri di bawah terik matahari selama 15 menit setiap pagi pada saat jam kerja," tuturnya.
Berdasarkan pengamatan, kegiatan rapid test dilakukan tim kesehatan Balai Pengobatan (BP) Yonif 8 Marinir yang dipimpin Sertu Rum Febwilson Marbun. Ian
